Identifikasi Dan Prevalensi Serangan Ektoparasit Ikan Mas (Cyprinus Carpio L.) Pada Area Pembudidaya Ikan Di Kabupaten Sorong
DOI:
https://doi.org/10.56942/ifs.v1i1.36Keywords:
Identifikasi, Prevalensi, Intensitas, EktoparasitAbstract
Pemeriksaan parasit yang dilakukan selama penelitian di laboratorium Penguji Stasiun Karantina Ikan Pengendali Mutu Kelas II Sorong, sampel ikan diambil dari petani tambak dari beberapa Kampung/Desa di Kabupaten Sorong, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis -jenis ektoparasit yang menyerang ikan mas (Cyprinus carpio L). Metode yang digunakan adalah metode survei melalui pengambilan sampel dikolam secara langsung untuk mengidentifikasi parasit pada ikan mas, data yang dikumpulkan meliputi data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh langsung dari hasil pemeriksaan parasit yang dilakukan. Data sekunder diperoleh dari instansi terkait yang berhubungan dengan data yang diperlukan serta ditambahkan dengan literatur yang mendukung kelengkapan dan kejelasan mengenai data yang didapatkan tersebut. Parasit yang ditemukan dari 30 ekor ikan mas (Cyprinus carpio L) ada empat jenis yang terdiri dari golongan cacing monogenea ada 2 jenis parasit yaitu Gyrodactylus sp dan Dactylogyrus sp jenis protozoa ada Tricodina sp, jenis crustacea ada parasit Lernea sp, dari empat jenis parasit tersebut parasit yang paling banyak menyerang pada ikan mas adalah jenis Dactylogyrus sp dan Gyrodactylus sp . Nilai prevalensi tertinggi untuk Dactylogyrus sp terdapat pada pembudidaya ikan di Kampung Malaos dengan nilai 90% untuk Kampung Klagana dan Kampung Makotyamsa nilai masing-masing 70 %, sedangkan Dactylogyrus sp nilai Prevalensi tertinggi 70% berada di Kampung Makotyamsa. Untuk nilai Intensitas tertinggi terdapat pada parasit Gyrodactylus sp di Kampung Klagana dengan nilai Intensitas 3.8 dan Gyrodactylus sp nilai Intensitas 3.33 berada pada Kampung Malaos.
References
Afrianto, E. dan Liviawaty E. 1992. Pengendalian Hama dan Penyakit Ikan. Kanisius. Yogyakarta.
Alifuddin M, Hadiroseyani Y., dan Ohoiulun I., 2003. Parasit Pada Ikan Hias Air Tawar (Ikan Cupang, Gapi Rainbow). Jurnal. Jurusan Budidaya Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor. Vol. 2 No. 2 Tahun 2003 Hal. 93-100.
Aryani N., Syawal, H., Lukistyowati, I., dan Riauwaty, M, 2004. Penanggulangan Penyakit Ikan. Rineka Cipta: Jakarta. 45 hal.
Balai karantina ikan kelas I Depati amir.2009.Laporan pemantauan hama dan penyakit ikan karantina (HPIK).Pangkal pinang.44 hal.
Bhakti, S. Arimbi. dan Kusnoto. 2011. Prevalensi dan Identifikasi Ektoparasit pada Ikan Koi (Cyprinus carpio) di Beberapa Lokasi Budidaya Ikan Hias di Jawa Timur. Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga. Surabaya.
Dogiel , V.A.G., G.K. Petrushhevski Dan I. Poliyansi. 1970. Parasitology of Fishes. T.F.H. Publisher, Hongkong. 384
Ghufron,M.dan H.Kordi. K., Andi Baso Tancung. 2007. Pengelolaan Kualitas ait dalam Budiday Perairan. Rineka Cipta : Yogyakarta.Hal 39
Prayitno,S.B dan Sarono,A.1996.Deskripsi hama dan penyakit ikan mas dan udang. Pusat karantina ikan dan fakultas perikanan dan ilamu kelautan universitas diponegoro. Jakarta .
Prayitno, S.B. dan A. Sarono. 1996. Deskripsi Hama dan Penyakit pada Ikan Mas (Cyprinus carpio) dan Udang. Pusat karantina Pertanian dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro. Jakarta.
Riko Yazid Alfa, Rosidah, dan Herawati Titin, 2012. Intensitas dan Prevalensi Ektoparasit Pada ikan Bandeng (Chanos chanos) dalam Keramba Jaring Apung (KJA) di Waduk Cirata Kabupaten Cianjur Jawa Barat. Jurnal. Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran. Vol.3 No.4 Tahun 2012 Hal.231-241.
Winaruddin dan Eliawardani. 2007. Inventarisasi Ektoparasit yang Menyerang Ikan Mas yang Dibudidayakan dalam Jaring Apung di Danau Laut Tawar Kabupaten Aceh Tengah. Jurnal Kedokteran Hewan. vol.1. no. 2.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 INTEGRATED OF FISHERIES SCIENCE
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.