Author Guidelines

Sebelum Penulis menyerahkan naskah (submission) harap perhatikan aturan berikut ini, karena Editor berhak menolak jika terdapat ketidaksesuaian yang sangat tinggi.

1. Naskah yang diserahkan (submit) harus berisikan 3000-4500 kata (di luar Daftar Pustaka), font Palatino Linotype 11pt., spasi 1,5, menggunakan Reference Manager Tools (Mendeley, Zotero) dengan Style Turabian 8th Edition (no Ibid), dengan ukuran kertas A4, margin atas 2,7 cm, margin bawah 2,7 cm, margin kiri 3 cm, dan margin kanan 2,5 cm. Naskah harus sangat memerhatikan penulisan dengan menggunakan ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan seperti yang diatur di sini: https://ejaan.kemdikbud.go.id/

2. Penulis harus memerhatikan struktur makalah seperti ditunjukkan di bawah ini; atau, gunakan template yang sudah disediakan.

  • Judul Artikel. Judul artikel ditulis dengan huruf besar pada setiap awal kata, rata kiri, dengan font Palatino Linotype 12 pt.
  • Nama Penulis, Afiliasi, dan Alamat Korespondensi. Ditulis secara berturut-turut dalam tiga baris dengan ukuran Palatino Linotype 11 pt., rata kiri. 
  • Abstrak. Ditulis dalam bahasa Indonesia (bahasa Inggris dilengkapi setelah naskah diterima/Accepted oleh Editor). Untuk naskah berbahasa Inggris, abstrak ditulis baik dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Ditulis rata kanan kiri dengan spasi tunggal, font Palatino Linotype 10 pt., sebanyak 150 – 200 kata.  Abstrak harus seringkas mungkin dalam saatu paragraf, tidak memuat kutipan, berisikan latar belakang masalah umum dan khusus, tujuan penelitian, penggunaan metode penelitian, hasil temuan yang diperoleh, dan kesimpulan. Abstrak diikuti kata kunci yang merefleksikan penelitian, 3-6 kata (frasa) dipisahkan dengan titik koma (;).
  • Pendahuluan. Ditulis rata kanan dan kiri spasi 1,5. Pendahuluan harus berisi (secara berurutan) latar belakang umum, kajian literatur terdahulu (state of the art) sebagai dasar pernyataan kebaruan ilmiah dari artikel, pernyataan kebaruan ilmiah, dan permasalahan penelitian, pernyataan tesis. Di bagian akhir pendahuluan harus dituliskan tujuan dan manfaat penelitian yang dilakukan, serta urgensitasnya. Tidak diperkenankan adanya tinjauan pustaka sebagaimana di laporan penelitian, tetapi diwujudkan dalam bentuk kajian literatur terdahulu (state of the art) untuk menunjukkan gap research dan sekaligus novelty yang ditawarkan.
  • Metode Penelitian. Ditulis rata kanan kiri spasi 1,5. Metode yang digunakan baik dalam pengumpulan data maupun pemecahan permasalahan. Tidak perlu menjelaskan definisi metode yang sudah umum dipahami (sering digunakan), kecuali menjelaskan alasan menggunakan metode tersebut. Narasi penggunaan metode lebih bersifat operasional, yang menjelaskan bagaimana tiap variabel dikaji, sehingga menghantarkan pembaca kepada hasil (temuan) yang diperoleh.
  • Hasil dan Pembahasan. Ditulis rata kanan kiri spasi 1,5, berisi hasil-hasil temuan penelitian sesuai dengan penggunaan metode yang sudah dijelaskan sebelumnya. Hasil temuan menjadi tawaran berupa solusi terhadap persoalan yang dipetakan pada bagian Pendahuluan; menjawab pertanyaan penelitian (research question) yang disebutkan. Pada bagian ini, sangat disarankan referensi yang digunakan untuk memetakan masalah di bagian Pendahuluan digunakan kembali sebagai bahan diskusi. Pada bagian ini penulis harus memberikan poin-poin temuan atau tawaran, dan didiskusikan. Sub-bagian dari poin ini hanya diperkenan dalam dua level saja (lihat template).
  • Kesimpulan. Ditulis dalam satu paragraf rata kanan – kiri, spasi 1,5, menggambarkan jawaban dari pertanyaan penelitian, hipotesis, dan/atau tujuan penelitian. Kesimpulan bukan berisi perulangan dari hasil dan pembahasan, tetapi lebih kepada ringkasan “hasil” dari hasil diskusi berdsarkan temuan, seperti yang diharapkan di tujuan atau hipotesis. Saran menyajikan hal-hal yang akan dilakukan terkait dengan gagasan selanjutnya dari penelitian tersebut.
  • Referensi. Semua rujukan yang diacu dalam artikel harus didaftarkan di bagian Referensi (Daftar Pustaka), yang berasal dari sumber primer berupa artikel Jurnal Ilmiah (minimal 80%), diterbitkan tidak lebih dari 7 tahun terakhir (terlebih dalam pemetaan masalah). Untuk naskah hasil penelitian berbasis studi pustaka harus menggunakan minimal 15 referensi substansi (tidak termasuk referensi tentang metode yang digunakan), yang 75% lebih adalah artikel Jurnal Ilmiah.

3. Jika dalam pembahasan penulis menggunakan tabel, maka gunakanlah dalam bentuk image dengan resolusi yang baik (tinggi) bukan tabel manual yang dibuat melalui menu di Microsoft Word. Demikian juga dengan penggunaan gambar, grafik, flowchart, semuanya harus dalam bentuk image yang beresolusi tinggi.

4. Naskah yang sudah diproses dan diminta melakukan perbaikan (Revisi, Resubmit) oleh Editor, namun tidak direspons oleh Penulis dalam 3 edisi terbitan (maksimal 1,5 tahun), maka Editor berhak untuk mengarsipkannya atau men-Delete dari OJS.